Rabu, 27 Juni 2012

mekanisme katup


TYPE OHV

Type OHV = Over Head Valve. Atau pada Head Cylinder Block hanya terdapat Valve & Rocker Arm. Tonjolan Cam Shaft-nya sendiri terdapat di Crank Shaft (batang Kruk-As).
Mekanisme katup ini sederhana dan tahan lama, penenpatan chamshaft-nya pada cylinder block dibantu dengan valve lifter dan push rod antara rocker arm



TYPE SOHC

SOHC/OHC = Single OverHead CamShaft. Atau pengertiannya Cam Shaft (Nokken-As) terletak di Head Cylinder Block. sesuai namanya satu (1) buah saja CamShaft yang bekerja untuk menggerakkan dua (2) buah katup(1 In & 1 Ex) yang sebelumnya dihubungkan oleh Rocker Arm..
Camshaft ditempatkan diatas kepala cilinder dan cam, yang langsung menggerakkan rocker arm tanpa melalui lifter dan push rod. Camshaft digerakkan oleh poros engkol melalui rantai atau tali penggerak. Jenis mesin ini sedikit lebih rumit dibandingkan dengan OHV, namun tidak menggunakan lifter dan push rod sehingga berat bagian yang bergerak menjadi berkurang.



TYPE DOHC

Sedangkan DOHC = Double OverHead CamShaft. Atau dua (2) CamShaft (Nokken-As) pada Head Cylinder Block. Tiap-tiap tonjolan pada CamShaft langsung menekan satu (1) makanisme Valve.. Sistem DOHC sudah tidak (perlu) lagi menggunakan Rocker Arm pada mekanisme kerjanya.. Tujuan utama lainnya agar penempatan posisi busi bisa berada tepat di tengah ruang bakar.
Dua camshaft ditempatkan pada kepada silinder, satu untuk menggerakkan katup masuk dan yang lainnya untuk menggerakkan katup buang. Camshaft membuka dan menutup katup-katup secara langsung tanpa menggunakan rocker arm, sehingga berat komponen menjadi berkurang, proses membuka dan menutup katup menjadi lebih presisi pada putaran tinggi.






Sebnarnya setiap pabrikan berlomba menciptakan efisiensi ruang bakar pada setiap mesin-mesinnya.. Bahan bakar sesedikit mungkin, tapi menghasilkan tenaga sebesar mungkin.. Salah satu caranya, yaa menempatkan busi di pusat pembakaran tadi.. Tapi selalu terkendala CamShaft yang menghalangi.. Maka dari itu terciptalah DOHC..
Jadi DOHC diciptakan supaya posisi busi bisa tepat berada di tengah (pusat pembakaran) dan tidak terhalang CamShaft & mekanisme lainnya..
Yup DOHC bukan diciptakan sekedar untuk bikin 4 klep semata. buktinya kalo cuma urusan masangin 4 klep juga udah banyak motor 4 klep tapi masih SOHC yang tetep aja beda ama DOHC, dari proses pembakaranya aja DOHC lebih sempurna ketimbang SOHC .














CARA KERJA MOTOR 4 TAK


prinsip motor bensin


Pada dasarnya prinsip kerja pada motor bensin terdiri dari 5 hal yaitu:
  1. Pengisian campuran udara dan bahan bakar
  2. Pemampatan/pengkompresian campuran udara dan bahan bakar
  3. Pembakaran campuran udara dan bahan bakar
  4. Pengembangan gas hasil pembakaran
  5. Pembuangan gas bekas
Prinsip kerja motor bensin diatas pada:
* pada motor 4 tak, 
Diselesaikan dalam: empat gerakan piston atau dua putaran poros engkol.
* Pada motor 2 tak,
Diselesaikan dalam dua gerakan piston atau satu putaran poros engkol.






LANGKAH KERJA MOTOR
Langkah kerja motor terdiri dari :
  1. Langkah isap
  2. Langkah kompresi
  3. Langkah usaha
  4. Langkah buang



1. Langkah isap
Piston bergerak dari TMA (titik mati atas) ke TMB (titik mati bawah). dalam langkah ini, campuran udara dan bahan bakar diisap ke dalam silinder. katup isap terbuka sedangkan katup buang tertutup. Waktu piston bergerak ke bawah, menyebabkan ruang silinder menjadi vakum, masuknya campuran udara dan bahan bakar ke dalam silinder disebabkan adanya tekanan udara luar ( atmospheric pressure).

2. Langkah kompresi
Piston bergerak dari TMB ke TMA. Dalam langkah ini, campuran udara dan bahan bakar dikompresikan/dimampatkan. Katup isap dan katup buang tertutup. Waktu torak mulai naik dari titik mati bawah (TMB) ke titik mati atas (TMA) campuran udara dan bahan bakar yang diisap tadi dikompresikan. Akibatnya tekanan dan temperaturnya menjadi naik, sehingga akan mudah terbakar.

3. Langkah usaha
Piston bergerak dari TMA ke TMB. Dalam langkah ini, mesin menghasilkan tenaga untuk menggerakan kendaraan. Sesaat sebelum torak mencapai TMA pada saat langkah kompresi, busi memberi loncatan bunga api pada campuran yang telah dikompresikan. Dengan terjadinya pembakaran, kekuatan dari tekanan gas pembakaran yang tinggi mendorong torak kebawah. Usaha ini yang menjadi tenaga mesin (engine power).

4. Langkah buang
Piston bergerak dari TMB ke TMA. Dalam langkah ini, gas yang terbakar dibuang dari dalam silinder.  Katup buang terbuka, piston bergerak dari TMB ke TMA mendorong gas bekas pembakaran ke luar dari silinder.
Ketika torak mencapai TMA, akan mulai bergerak lagi untuk persiapan berikutnya, yaitu langkah isap.


nah begitulah cara kerja motor 4 tak atau motor bensin sob....